Nesia.Top. 15 April 2024 - Muara Enggelam merupakan sebuah desa terpencil yang terletak di kecamatan Muara Wisa, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Untuk mencapai desa Enggelam dari Tenggarong, Kutai Kartanegara, diperlukan waktu perjalanan darat selama sekitar 2,5 jam. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan perahu yang mengarungi sungai selama sekitar 2 jam untuk mencapai desa Muara Enggelam yang terletak di tengah danau Melintang.
Desa Muara Enggelam dihuni oleh sekitar 180 Kepala Keluarga, dimana sebagian besar penduduknya berasal dari suku Kutai dan mata pencaharian utama mereka adalah sebagai nelayan. Desa ini memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, terutama di sektor perikanan. Masyarakat desa Muara Enggelam menjalankan kehidupan mereka dengan mengandalkan hasil tangkapan ikan sebagai sumber penghasilan utama. Selain itu, desa ini juga memiliki keindahan alam yang menakjubkan, dengan hutan yang masih alami dan danau yang mempesona.
Desa Muara Enggelam terletak di tengah Danau Melintang, yang memiliki luas sekitar 11 ribu hektar. Danau ini menjadi sumber daya air tawar yang melimpah bagi desa tersebut. Kondisi geografis yang unik ini memberikan daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung.
Dengan jumlah penduduk sebanyak 747 orang yang berasal dari 178 Kepala Keluarga pada tahun 2020, Desa Muara Enggelam dikenal sebagai desa nelayan. Para penduduknya menggantungkan hidup dari hasil tangkapan di Danau Melintang. Mereka menggunakan perahu sebagai sarana transportasi utama untuk beraktivitas sehari-hari.
Meskipun tidak memiliki daratan, warga Desa Muara Enggelam tetap memiliki sarana transportasi yang memadai. Terdapat jembatan dan kendaraan khusus yang digunakan untuk berpindah dari satu rumah ke rumah lainnya di desa tersebut. Keberadaan infrastruktur ini memudahkan mobilitas masyarakat setempat dan menunjukkan kehidupan sehari-hari yang terjalin dalam harmoni di desa tersebut.
Desa Muara Enggelam telah diakui sebagai Desa Wisata Air yang menarik perhatian banyak orang. Kepala Desa Muara Wis, Jauhar, dengan bangga mengumumkan prestasi ini setelah desa tersebut meraih penghargaan dalam lomba Festival Gapura Cinta Negeri 2019. Pengakuan ini menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh desa tersebut dalam bidang pariwisata.
Untuk mengoptimalkan potensi pariwisata yang dimiliki, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) telah dibentuk di Desa Muara Enggelam. Langkah ini diambil untuk mengembangkan desa menjadi destinasi wisata yang lebih menarik dan menawarkan pengalaman berbeda bagi para pengunjung yang datang. Dengan adanya Pokdarwis, diharapkan desa ini dapat terus berkembang dan menarik minat wisatawan.
Warga Desa Muara Enggelam siap menyambut kedatangan para pengunjung dengan tulus. Mereka ingin berbagi kehidupan dan keindahan Danau Melintang dengan siapa pun yang berkunjung. Bahkan, penginapan khusus telah disiapkan untuk para wisatawan yang ingin merasakan keunikan dan keindahan desa terapung ini. Dengan keramahan warga dan fasilitas yang disediakan, diharapkan para pengunjung akan memiliki pengalaman wisata yang tak terlupakan di Desa Muara Enggelam.