Di Markas PBB, Menparekraf Sandi Uno: Pentingnya transformasi Pariwisata pasca pandemi

Nesia.Top, 17 April 2024 -   Sandiaga Uno, Menparekraf, menyampaikan pentingnya transformasi pariwisata Indonesia pasca pandemi di hadapan para pemimpin dunia dalam forum tingkat tinggi di Markas PBB. Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan komitmen Indonesia untuk mengembangkan pariwisata yang berkualitas, berkelanjutan, dan berfokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

   


Dengan memperkenalkan konsep pariwisata berkelanjutan, Indonesia berharap dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam mengelola sektor pariwisata dengan memperhatikan aspek lingkungan dan kesejahteraan sosial. Melalui produk pariwisata seperti desa wisata dan eco tourism, Indonesia ingin menunjukkan bahwa pariwisata yang bertanggung jawab dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan.

   

Kehadiran Menparekraf Sandiaga Uno dalam forum internasional ini diharapkan dapat memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi wisata yang peduli terhadap isu-isu global seperti perubahan iklim dan pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, Indonesia dapat terus berkembang sebagai tujuan wisata yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal serta lingkungan sekitar.


Indonesia saat ini menjadi rujukan dalam transformasi pariwisata pasca pandemi. Negara ini menunjukkan komitmennya terhadap pariwisata regeneratif dan pariwisata yang dapat membantu mengurangi emisi karbon. Upaya konkret telah dilakukan, seperti offset emisi karbon, penanaman hutan mangrove di destinasi wisata, restorasi terumbu karang, serta penanganan isu sampah, food loss, dan food waste.


Selain itu, program desa wisata juga hadir untuk memberdayakan masyarakat lokal dengan kearifan adat istiadat setempat. Hal ini menjadikan pariwisata sebagai sektor yang memiliki potensi besar dalam menciptakan lapangan kerja berkualitas. Dengan demikian, pariwisata di Indonesia tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan, tetapi juga memberikan manfaat sosial dan ekonomi yang signifikan.


Menparekraf Sandiaga menyatakan pentingnya ekonomi kreatif dalam transformasi pariwisata Indonesia. Ia berharap Indonesia dapat menjadi destinasi yang menggabungkan keindahan alam, budaya, dan petualangan. Dengan fokus pada ketenangan, spiritualitas, dan keberlanjutan, Indonesia dapat menarik wisatawan dari berbagai belahan dunia dan memperkuat posisinya dalam ekonomi digital global.


Indonesia saat ini menjadi rujukan dalam transformasi pariwisata pasca pandemi. Negara ini menunjukkan komitmen terhadap pariwisata regeneratif dan berkontribusi dalam mengurangi emisi karbon. Upaya konkret telah dilakukan, seperti offset emisi karbon, penanaman hutan mangrove di destinasi wisata, restorasi terumbu karang, serta penanganan isu sampah, food loss, dan food waste.


"Kami yakin Indonesia memiliki destinasi wisata yang unik dan menarik, tidak hanya Bali, tetapi juga lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang sedang kami kembangkan sepenuhnya. Kami percaya bahwa ini akan menjadi langkah penting dalam menentukan bagaimana Indonesia akan menjadi tujuan wisata yang diminati oleh wisatawan," ujar Sandiaga.


Selain Bali dan lima DPSP, Indonesia juga memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (IKN) yang sedang dibangun sebagai destinasi wisata baru. Pembangunan IKN menekankan interkonektivitas yang berkelanjutan. Salah satunya adalah infrastruktur yang ramah lingkungan dan tidak bergantung pada energi fosil untuk menghubungkan pusat-pusat ekonomi di Kalimantan. "Karena ini menjadi prioritas kita, kami akan fokus pada pengembangan pariwisata dan infrastruktur yang berkelanjutan," tambah Sandiaga.

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn more
Ok, Go it!