Nesia.Top, 22 April 2024 - Pertunjukan langsung Dewa 19 feat Marcello Tahitoe di Atlas Super Club akan diadakan di Jalan Pantai Berawa, Canggu, Kabupaten Badung, Bali, Indonesia, Kuta Utara, Badung, Bali, Indonesia. Acara ini akan berlangsung pada tanggal 03 Mei 2024. Pastikan Anda tidak melewatkan kesempatan untuk menyaksikan konser ini. Tiket tersedia dengan harga terendah mulai dari IDR 250.000. Dapatkan jaminan harga tiket termurah untuk menikmati penampilan langsung dari band legendaris Dewa 19 bersama Marcello Tahitoe.
Segera dapatkan tiket Anda sebelum kehabisan dan nikmati malam yang penuh dengan musik dan hiburan yang tak terlupakan. Jangan lewatkan kesempatan untuk merasakan pengalaman konser yang spektakuler bersama Dewa 19 feat Marcello Tahitoe di Atlas Super Club.
Saksikan dan buat kenangan terbaik dengan penampilan langsung dari band legendaris Indonesia, DEWA 19 FEAT MARCELLO TAHITOE! Acara ini akan diadakan pada tanggal 03 Mei 2024 di Atlas Super Club, Bali.
Tiket Presale 2 General Admission ini dijual dengan harga IDR 400.000. Tiket ini tidak dapat dikembalikan dan hanya berlaku pada tanggal yang telah dipilih. Konfirmasi pembelian tiket akan langsung diterima setelah pembayaran. Tiket ini hanya berlaku untuk area berdiri.
Pada acara ini, DEWA 19 FEAT MARCELLO TAHITOE akan tampil pada tanggal 03 Mei 2024 mulai pukul 21.00 hingga 03.00 WITA. Acara ini akan diadakan di Jalan Pantai Berawa No. 88, Desa Tibubeneng, Kec. Kuta Utara, Kab. Badung, Bali 80361, Indonesia. Penukaran tiket dapat dilakukan pada tanggal yang sama dan di lokasi acara. Pastikan untuk menunjukkan e-tiket yang telah diterima melalui email atau di halaman "Your Orders" di aplikasi tiket.com kepada petugas di lapangan untuk dipindai QR Code-nya. Setelah QR Code berhasil diverifikasi, Anda akan mendapatkan gelang tangan yang dapat digunakan untuk masuk ke venue. Selama acara berlangsung, pengunjung wajib mematuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker, membawa hand sanitizer pribadi, dan mematuhi semua aturan yang ditetapkan.
Beli tiket konser promo melalui link ini
Dewa 19, atau Dewa saja, merupakan band rock Indonesia yang terbentuk pada tahun 1986 di Surabaya, Indonesia. Dengan formasi saat ini yang terdiri dari Ahmad Dhani (kibor), Andra Junaidi (gitar), Yuke Sampurna (bas), dan Agung Yudha (drum), Dewa 19 telah mengalami beberapa pergantian personel sepanjang kariernya. Setelah sukses di panggung festival pada akhir era 1980-an, Dewa 19 pindah ke Jakarta dan merilis album pertama pada tahun 1992.
Bersama vokalis Ari Lasso, Dewa 19 merilis empat album studio yang sukses di pasaran, seperti 19 (1992), Format Masa Depan (1994), Terbaik Terbaik (1995), dan Pandawa Lima (1997). Lagu-lagu hits seperti "Kangen", "Aku Milikmu", dan "Cukup Siti Nurbaya" lahir dari album-album tersebut. Setelah Ari digantikan oleh Once pada tahun 1999, Dewa 19 semakin sukses dengan album Bintang Lima (2000) dan Cintailah Cinta (2002), yang terjual lebih dari satu juta keping.
Setelah beberapa pergantian vokalis, Dewa 19 kini berjalan sebagai "band tanpa vokalis" dan merekrut Virzha dan Ello sebagai vokalis utama dengan konsep featuring. Mereka telah merekam ulang lagu-lagu lama dengan dua vokalis tersebut dan melakukan konser reuni dengan mantan personel terdahulu sejak tahun 2012. Di dekade 2020-an, Dewa 19 berhasil menggelar tur stadion di Indonesia dan Malaysia, bahkan memecahkan rekor konser tunggal dengan jumlah penonton tertinggi di Indonesia.
Dewa menyelesaikan produksi album perdana mereka di Jakarta. Setelah itu, Andra, Ari, Erwin, dan Wawan kembali ke Surabaya sementara Dhani tetap tinggal di Jakarta untuk mencari label rekaman yang bersedia mengorbitkan mereka. Dhani kemudian berkeliling ke berbagai perusahaan rekaman di Jakarta menggunakan bus kota. Meskipun awalnya banyak perusahaan rekaman menolak mereka karena dianggap lagu mereka kurang komersial, master rekaman Dewa akhirnya menarik perhatian Jan Djuhana dari Team Records, yang sebelumnya sukses dengan KLa Project.
Pada tahun 1992, Dewa merilis album pertama mereka yang berjudul 19, karena saat itu usia rata-rata personelnya adalah 19 tahun. Namun, terjadi kesalahpahaman di kalangan pendengar karena judul kover album tersebut menyatu dengan nama "Dewa", sehingga band ini mulai dikenal dengan nama "Dewa 19". Album perdana mereka meledak dan laris di pasaran, sehingga Team Records, label kecil, meminta bantuan Aquarius Musikindo untuk mengambil alih produksi album ini. Album ini menghasilkan singel "Kangen" dan "Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi" yang sukses di pasaran, membuat nama Dewa 19 melejit di dunia musik Indonesia.
Pada tahun 1994, Dewa 19 merilis album kedua mereka yang berjudul Format Masa Depan. Saat proses penggarapan album ini, Wawan keluar dari band dan digantikan sementara oleh Ronald Fristianto (Gigi) dan Rere Reza (Grass Rock) sebagai penabuh drum pembantu. Album ini dirilis oleh Aquarius Musikindo pada 24 September 1994. Dewa 19 terus berkarya dan meraih kesuksesan di industri musik Indonesia melalui album-album mereka yang terus mendapat sambutan positif dari para pendengar.