Salah satu daya tarik yang sering dicari oleh para pendaki adalah pemandangan di atas awan. Di Indonesia, terdapat banyak gunung yang menawarkan pemandangan yang sangat menakjubkan di atas awan, sehingga sering disebut sebagai "negeri di atas awan". Salah satu contohnya adalah Gunung Luhur yang terletak di Provinsi Banten, tepatnya di Kabupaten Lebak.
Gunung Luhur terkenal dengan pemandangan samudera awan yang memukau. Lokasinya berada di Kampung Ciusul, Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak. Meskipun jaraknya sekitar 78 kilometer dari Ibukota Kabupaten Lebak, yaitu Rangkasbitung, namun akses jalannya sudah memungkinkan untuk dijangkau dengan mobil atau motor hingga ke puncak.
Salah satu daya tarik yang sering dicari oleh para pendaki adalah pemandangan di atas awan. Di Indonesia, terdapat banyak gunung yang menawarkan pemandangan yang sangat menakjubkan di atas awan, sehingga sering disebut sebagai "negeri di atas awan". Salah satu contohnya adalah Gunung Luhur yang terletak di Provinsi Banten, tepatnya di Kabupaten Lebak.
Gunung Luhur terkenal dengan pemandangan samudera awan yang memukau. Lokasinya berada di Kampung Ciusul, Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak. Meskipun jaraknya sekitar 78 kilometer dari Ibukota Kabupaten Lebak, yaitu Rangkasbitung, namun akses jalannya sudah memungkinkan untuk dijangkau dengan mobil atau motor hingga ke puncak.
Pengunjung yang ingin menikmati pemandangan samudera awan di Gunung Luhur disarankan untuk berkunjung di pagi hari sekitar jam 05.00 WIB hingga 07.00 WIB. Namun, perlu diingat bahwa kondisi cuaca memengaruhi keberadaan awan tersebut. Untuk memasuki kawasan puncak Gunung Luhur, pengunjung dikenakan tarif sebesar Rp5.000. Bagi yang ingin menginap di puncak, dapat membawa tenda dengan biaya sewa lahan sebesar Rp30.000 atau menggunakan jasa sewa tenda dengan biaya Rp100.000 untuk empat orang.
Lokasi Gunung Luhur Desa Citorek di Lebak, Banten, merupakan objek wisata yang terkenal dengan sebutan Negri Diatas Awan. Terletak di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, tempat ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan di atas awan.
Setiap harinya, lokasi ini selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai daerah. Tidak hanya wisatawan dari Lebak saja, tetapi juga dari Jakarta, Tangerang, Bandung, bahkan ada yang datang dari Lampung. Keindahan alam yang ditawarkan oleh Gunung Luhur Desa Citorek menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung.
Dengan pemandangan yang spektakuler dan udara yang segar, Negri Diatas Awan Lebak Banten menjadi tempat yang cocok untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam. Selain itu, tempat ini juga menawarkan berbagai fasilitas yang memadai untuk kenyamanan pengunjung, seperti tempat parkir yang luas dan area bermain untuk anak-anak. Jadi, jika Anda mencari tempat wisata yang menawarkan keindahan alam yang luar biasa, Gunung Luhur Desa Citorek adalah pilihan yang tepat.
Terletak di atas perbukitan gunung luhur, Lokasi Negri Diatas Awan Lebak Banten memang memiliki ketinggian yang sedikit tinggi dan jalannya cukup curam. Hal ini membuat pengunjung harus bersiap-siap untuk menaiki kendaraan motor atau mobil off-road agar dapat mencapai destinasi tersebut dengan lancar.
Jika Anda berencana untuk mengunjungi Negri Diatas Awan Lebak Banten, disarankan untuk menyiapkan kendaraan yang sesuai dengan medan yang menantang. Perjalanan menuju puncak gunung luhur dari desa Citorek Kidul membutuhkan kendaraan yang handal dan mampu melewati jalanan berbatu serta menanjak.
Dengan persiapan yang matang dan kendaraan yang sesuai, pengalaman mengunjungi Lokasi Negri Diatas Awan Lebak Banten akan menjadi petualangan yang menarik dan tak terlupakan. Nikmati keindahan alam yang menakjubkan dari ketinggian serta udara segar yang menyegarkan di destinasi wisata yang menawarkan pemandangan spektakuler ini.
Meskipun saat ini jalan sudah diaspal hingga ke puncak Gunung Luhur, namun saat hujan, jalanan menuju negeri di atas awan Citorek Lebak Banten masih cukup licin dan berbahaya. Gunung Luhur Desa Citorek adalah sebuah tempat yang sangat istimewa, karena berada di atas awan dan terletak di kabupaten Lebak Banten. Karena viral dan menjadi perbincangan di berbagai media, pemerintah dengan cepat membangun akses menuju puncak negeri di atas awan kabupaten Lebak Banten.
Untuk menikmati pemandangan Panorama sunrise dan hamparan lautan awan di Gunung Luhur desa Citorek, Anda tidak perlu mengeluarkan uang banyak karena harga tiketnya sangat terjangkau. Setiap pengunjung yang ingin masuk ke Gunung Luhur di kawasan TNGH hanya perlu membayar Rp. 5.000 untuk tiket masuk dan Rp. 2.000 untuk biaya parkir motor. Jika Anda membawa mobil, biaya parkirnya adalah Rp. 10.000.
Bagi Anda yang ingin mendirikan tenda atau camping di Desa Lautan Awan Citorek di Lebak, Banten, Anda hanya perlu membayar biaya camp sebesar Rp. 30.000 per tenda. Namun, jika Anda tidak ingin repot membawa tenda sendiri, Anda dapat menyewa tenda dengan harga sewa Rp. 50.000 per tenda.
Dengan harga tiket dan biaya camp yang terjangkau, Anda dapat menikmati keindahan alam Gunung Luhur dan menghabiskan waktu berkemah di Desa Lautan Awan Citorek tanpa perlu khawatir mengeluarkan uang banyak. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi tempat ini dan menikmati keindahan alamnya.
Transportasi Publik ke Gunung Luhur
Jika Anda tertarik untuk mengunjungi Desa Citorek negeri di atas awan di Lebak Banten, rutenya sebenarnya cukup mudah. Pertama-tama, Anda harus menuju Kabupaten Lebak Banten, terutama jika Anda berasal dari luar Lebak seperti dari Jakarta. Dari pusat kota Rangkasbitung atau ibu kota Kabupaten Lebak Banten, Anda dapat naik angkutan mobil pribadi atau kendaraan sewaan karena tidak terdapat angkutan umum yang langsung menuju Desa Citorek.
Desa Citorek yang terletak di negeri di atas awan ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan, terutama dengan Lautan Awan Gunung Luhur yang mempesona. Dengan udara yang sejuk dan segar, Desa Citorek menjadi destinasi wisata yang menarik bagi mereka yang ingin menikmati keindahan alam dan ketenangan di tengah gemerlapnya kota. Perjalanan menuju desa ini akan memberikan pengalaman yang berkesan bagi para pengunjung.
Jadi, bagi Anda yang ingin melarikan diri sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan perkotaan, Desa Citorek negeri di atas awan adalah pilihan yang tepat. Dengan akses yang mudah dari Kabupaten Lebak Banten, Anda dapat menikmati keindahan alam dan ketenangan yang ditawarkan oleh desa ini. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Desa Citorek dan merasakan pesonanya sendiri.
Jarak dari pusat ibukota Kabupaten Lebak, yaitu Rangkasbitung, ke Gunung Luhur Desa Citorek adalah sekitar 78 kilometer atau sekitar 1,5 hingga 2,5 jam perjalanan dengan menggunakan mobil atau motor. Rute yang dapat ditempuh adalah melalui Cipanas, Lebak Gedong, dan Citorek hingga mencapai Gunung Luhur.
Infrastruktur
Sebenarnya, karena Desa Citorek Lebak Banten merupakan destinasi wisata yang masih baru, akses ke Negri Lautan Awan ini masih belum begitu baik. Namun, saat ini pemerintah setempat telah memulai perbaikan jalan menuju perbukitan tempat melihat lautan awan. Oleh karena itu, perlu diingat untuk tetap berhati-hati saat menuju puncak Gunung Luhur atau lokasi melihat lautan awan.
Kita harus ekstra berhati-hati, teman-teman, karena jalur yang dilalui masih merupakan jalur proyek jalan yang belum selesai dikerjakan dari Desa Citorek hingga ke lokasi Gunung Luhur. Meskipun demikian, jangan khawatir, karena pemerintah sedang berusaha untuk memperbaiki jalur tersebut agar lebih baik dan aman untuk dilalui. Dengan demikian, kita dapat menikmati keindahan Negri Lautan Awan dengan lebih nyaman dan aman.
Jadi, meskipun akses menuju destinasi wisata ini masih belum sempurna, kita tetap dapat menikmati keindahan lautan awan dengan tetap berhati-hati dan mengikuti petunjuk yang ada. Dengan adanya perbaikan jalan yang sedang dilakukan oleh pemerintah setempat, diharapkan akses ke Gunung Luhur dan lokasi melihat lautan awan akan semakin baik dan memudahkan para wisatawan untuk mengunjunginya. Jadi, mari kita nikmati keindahan alam yang luar biasa ini dengan tetap menjaga keselamatan dan kehati-hatian kita.
Meskipun kondisi jalannya masih berbatu dan tanah merah di beberapa bagian jalan terutama jalanan menuju spot foto yang panjangnya sekitar satu kilometer, kita juga harus melewati kawasan tanjakan yang cukup tajam kurang lebih sekitar satu kilometeran hingga akhirnya tiba di puncak. Di area sekitar Desa Citorek, Negri Diatas Awan Lebak Banten, terdapat pemandangan yang menakjubkan. Namun, perlu diingat bahwa jika motor atau mobil tidak sanggup naik ke puncak, lebih baik tidak memaksanya terutama saat musim hujan. Jalan yang licin dan berlumpur dapat menjadi bahaya, sehingga lebih baik berjalan kaki saja ke puncaknya.
Fasilitas
Fasilitas di Gunung Luhur Desa Citorek masih dalam tahap pengembangan karena destinasi wisata ini masih baru dibuka untuk umum. Meskipun begitu, pengelola desa terus berupaya menambah fasilitas umum agar pengunjung merasa nyaman saat berkunjung. Saat ini, fasilitas yang sudah tersedia antara lain toilet umum, parkiran yang luas dan buka 24 jam, warung makanan, serta area camping beserta penyewaan tendanya.
Selain itu, pengelola desa juga telah menyiapkan beberapa spot foto kekinian yang unik agar pengunjung dapat mengabadikan momen mereka dengan lebih baik. Hal ini juga bertujuan untuk memudahkan pengunjung dalam menikmati keindahan alam sekitar. Dengan adanya fasilitas-fasilitas tersebut, diharapkan pengunjung dapat merasa lebih aman dan nyaman selama berada di Gunung Luhur Desa Citorek.
Bagi pengunjung yang ingin beribadah, tersedia masjid di Desa Citorek untuk melaksanakan sholat. Selain itu, bagi yang ingin menginap, beberapa rumah warga setempat telah beralih fungsi menjadi homestay dadakan. Dengan adanya fasilitas-fasilitas tersebut, diharapkan Gunung Luhur Desa Citorek dapat menjadi destinasi wisata yang menarik dan nyaman bagi pengunjung yang datang berkunjung.
Berburu Sunrise
Saat terbaik untuk melihat Negri Diatas Awan Lebak adalah pada waktu pagi, terutama bagi para wisatawan yang ingin menikmati keindahan Gunung Luhur Desa Citorek Lebak Banten. Wisatawan yang datang dari jauh biasanya akan menginap di sekitar desa Citorek, dimana banyak rumah warga yang telah dijadikan homestay untuk para pengunjung.
Bagi yang ingin merasakan petualangan yang lebih mendalam, camping di tempat ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Pemandangan Gunung Luhur Desa Citorek Lebak Banten sangat memukau, terutama saat matahari terbit dan lautan awan mulai muncul ke permukaan. Foto-foto indah pun bisa diabadikan di sini, seperti yang telah dilakukan oleh @vikileonardo.
Beberapa warga yang tinggal dekat dengan desa Citorek akan datang pada dini hari untuk menunggu waktu subuh. Mereka akan menikmati keindahan alam dan menunggu waktu terbaik saat matahari terbit, sekitar pukul 05.00 pagi setelah melaksanakan sholat subuh. Keindahan alam yang ditawarkan oleh Negri Diatas Awan Lebak memang patut untuk dinikmati, baik bagi wisatawan maupun bagi warga sekitar.
Campsite
Selain keindahan lautan awan yang ada di Gunung Luhur di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber Lebak Banten, Desa Citorek juga menawarkan spot camping yang sangat menarik dan nyaman. Banyak wisatawan yang ingin melihat lautan awan di Desa Citorek Lebak memilih untuk menginap di area perkemahan yang tersedia di tempat ini.
Bagi teman-teman yang ingin mendirikan tenda atau camping di Desa Lautan Awan Citorek di Lebak Banten ini, kalian hanya perlu membayar biaya camp sebesar Rp. 30.000 per tenda. Namun, bagi yang tidak ingin repot membawa tenda sendiri, di Desa Citorek juga menyediakan penyewaan tenda dengan harga sewa Rp. 50.000 per tenda.
Jika masih bingung atau malas untuk camping, jangan khawatir karena kalian juga bisa menginap dengan menyewa Villa Bambu yang tersedia di sana. Villa ini merupakan alternatif akomodasi yang nyaman dan menawarkan pengalaman menginap yang berbeda di tengah keindahan Gunung Luhur dan lautan awan di Desa Citorek.
Villa Bambu di Gunung Luhur
Villa Bambu di negeri di atas awan ciusul citorek kidul merupakan tempat menginap yang menarik dan terbaru di Lebak, Banten. Terletak di puncak Gunung Luhur, villa ini hanya berjarak sekitar 500 meter dari pusat wisata Negri Diatas Awan Gunung Luhur Citorek Lebak Banten.
Villa Bambu ini merupakan pilihan yang tepat bagi mereka yang tidak ingin mendirikan tenda atau berkemah. Dengan menginap di villa ini, Anda dapat merasakan kenyamanan dan kesegaran yang terasa saat berada di dalamnya. Meskipun terbuat dari bambu dan memiliki ukuran yang kecil, fasilitas di Villa Bambu ini sudah cukup lengkap. Cocok sekali untuk tempat bersantai dan beristirahat bersama keluarga.
Jika Anda berminat untuk menginap di Villa Bambu, Anda dapat melakukan pemesanan melalui WhatsApp dengan menghubungi nomor 08561612676 atau melalui telepon dengan nomor 085777446550. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati pengalaman menginap yang nyaman dan menyenangkan di Villa Bambu di negeri di atas awan ciusul citorek kidul.
Tips
Penting untuk dicatat saat berkunjung ke negeri di atas awan, yaitu Gunung Luhur Desa Citorek di Kabupaten Lebak, Banten. Pertama, disarankan untuk menginap di Desa Citorek agar tidak terlambat menikmati sunrise dan pemandangan lautan awan. Jam terbaik untuk menikmati pemandangan lautan awan adalah antara jam 05.30 hingga 07.00 pagi.
Kedua, perlu diingat bahwa sinyal telepon di daerah ini sangat terbatas. Hanya ada sinyal Indosat yang masih sering terputus-putus, sedangkan Telkomsel tidak berfungsi di kawasan ini. Jadi, sebaiknya mempersiapkan diri dengan tidak mengandalkan sinyal telepon seluler.
Ketiga, jika ingin menginap di sana, tersedia penyewaan tenda sehingga tidak perlu menginap di homestay jika ingin menghemat biaya. Selain itu, penting juga untuk tidak datang saat musim hujan karena jalanan masih berlumpur dan licin. Selalu tanyakan petunjuk kepada warga setempat agar tidak melewatkan arah yang benar, karena petunjuk di daerah ini masih minim. Jangan lupa membawa kendaraan off-road atau trail agar bisa mencapai puncaknya. Di sekitar area juga terdapat banyak warung, jadi tidak perlu khawatir kelaparan. Parkiran motor dan mobil juga tersedia selama 24 jam. Selain itu, jangan lupa untuk tidak membuang sampah sembarangan. Jika ingin menghindari keramaian, sebaiknya hindari datang pada akhir pekan dan datanglah pada hari biasa. Saat ini, sudah memungkinkan untuk mencapai puncak Citorek negeri di atas awan dengan membawa kendaraan sendiri.